
EKABAR.ID- Sebagai prajurit Orang Asli Papua (OAP) yang bertugas di Kabupaten Teluk Wondama, Anda diharapkan menjadi teladan dalam menginspirasi masyarakat sekitar untuk terlibat dalam kegiatan positif. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah melalui kegiatan pertanian, bercocok tanam, atau berkebun.
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah, menyampaikan pentingnya peran prajurit dalam memimpin masyarakat menuju kegiatan yang memberikan dampak positif. Saat bertemu dengan para prajurit Kodam XVIII/Kasuari di Kodim 1811/Teluk Wondama pada Selasa (16/1/2024), Pangdam menyampaikan pesannya.
BACA JUGA: HUT Ke 73 Penerangan TNI AD, Kapendam Kasuari Apresiasi Sinergitas dengan Insan Pers
Dalam satu tahun berdirinya Kodim, terdapat banyak tugas yang harus diemban, dan Kodim ini diharapkan dapat terus berlanjut meskipun ada prajurit yang pensiun atau pindah satuan.
Pangdam mengajak prajurit untuk aktif terlibat dalam inisiatif-inisiatif positif, seperti pertanian, bercocok tanam, atau berkebun, sebagai bentuk kontribusi positif untuk kemajuan masyarakat setempat.
Dengan demikian, prajurit OAP diharapkan dapat memberikan inspirasi dan memainkan peran aktif dalam membangun komunitas yang lebih berkelanjutan dan mandiri di Kabupaten Teluk Wondama.
“Tantangan saat ini adalah bagaimana Anda semua, dengan jumlah personel yang tersedia, dapat mengembangkan dan memperbaiki Kodim ini agar menjadi lebih baik di masa depan. Hal ini membutuhkan pemanfaatan maksimal dari semua kemampuan yang dimiliki untuk melaksanakan tugas-tugas yang ada,” sampai Pangdam Kasuari.
Mayjen TNI Ilyas Alamsyah menambahkan bahwa pada tahun 2024, akan dilaksanakan Pemilihan Umum. Bagi para Ibu-Ibu Persit yang berkeinginan untuk mencoblos namun tidak memiliki KTP daerah setempat, disarankan untuk segera berkoordinasi dengan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang ada.
“Pemilu itu, memang kita tidak boleh ikut dalam berpolitik praktis, tetapi kita juga tidak boleh apatis dengan kegiatan tersebut, karena kita diberi tugas untuk mengamankan Pemilu tersebut. Kalian sebagai Babinsa boleh berada di sekitar TPS namun harus jauh, kalian hanya bisa memantau terkait dengan situasi apabila ada hal-hal yang menonton segera laporkan kepada Dandim,” pesan Pangdam.
Jenderal berbintang dua tersebut menegaskan pentingnya menjaga kedamaian dalam Pemilihan Umum (Pemilu) maupun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Ia menekankan bahwa proses tersebut seharusnya tidak menjadi pemicu konflik atau merusak persaudaraan, meskipun terdapat perbedaan pilihan politik.
BACA JUGA: Peduli Lingkungan, Kodam XVIII/Kasuari Bersihkan Pantai Sawaibu
“Jangan sampai kita terpancing, terpengaruh apalagi terprovokasi, seorang prajurit mempunyai sumpah yaitu menegakkan kedaulatan, menjaga keutuhan wilayah dan menjaga keselamatan bangsa dan tanah air. Pegang teguh netralitas TNI dalam Pemilu dan Pilkada nanti, terkait dengan satuan kalian yang baru ini saya minta untuk tidak menyerah dengan keterbatasan yang ada, tingkatkan kemampuan kalian,” ujar Pangdam dalam arahannya.
Dalam kunjungannya, Pangdam didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Vera Ilyas Alamsyah, beserta pengurus, turut memberikan bantuan sosial kepada masyarakat di Kabupaten Teluk Wondama.
Partisipan dalam kegiatan ini melibatkan para Asisten Pangdam XVIII/Kasuari, Komandan Distrik Militer (Dandim), prajurit, dan anggota Persit Kodim 1811/Teluk Wondama.(**)