Bupati dan Waka I DPRD Rejang Lebong Saat Audiensi dengan Wamenpar RI
Bupati dan Waka I DPRD Rejang Lebong Saat Audiensi dengan Wamenpar RI

EKABAR.ID – Bupati Rejang Lebong, M. Fikri Thobari SE MAP, bersama Wakil Ketua I DPRD Rejang Lebong, Pera Hariyani SE, melakukan audiensi dengan Wakil Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Ni Luh Puspa, di Gedung Sapta Pesona Kemenpar RI, Kamis 28 Agustus 2025

Audiensi tersebut juga dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Rejang Lebong, Intan Larasita Fikri, serta Kabid Destinasi Wisata, Erwan Zuganda.

Dalam pertemuan itu, Bupati memaparkan sejumlah program unggulan pariwisata daerah. Di antaranya pengembangan Danau Mas Harun Bastari sebagai destinasi utama, wisata arung jeram sebagai wisata minat khusus, serta pengadaan peralatan canyoning untuk mendukung wisata petualangan.

Selain itu, Bupati juga menawarkan event tahunan Jelajah Tanah Rejang Trail Adventure sebagai sport tourism, Bhumi Belirang untuk promosi budaya dan potensi alam berbasis komunitas, serta pengembangan TWA Bukit Kaba.

BACA JUGA: Kementerian ATR/BPN Matangkan Transformasi Layanan dalam Rapim

“Program-program ini diharapkan dapat memperkuat daya saing wisata daerah sekaligus memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat,” ujar Fikri.

Wakil Ketua I DPRD Rejang Lebong, Pera Hariyani, menambahkan pihaknya siap mendukung penuh visi misi Pemkab dalam membangkitkan sektor pariwisata.
“Mudah-mudahan dengan masukan dari Kementerian, program ini bisa segera diimplementasikan dan mengoptimalkan potensi wisata yang ada,” katanya.

Sementara itu, Wamenpar Ni Luh Puspa menyambut baik kehadiran delegasi Rejang Lebong. Ia memberikan sejumlah arahan, mulai dari strategi promosi wisata, analisis jumlah pengunjung dengan ketersediaan amenitas, hingga pengembangan event unggulan serta wisata gastronomi.

“Kemenpar berkomitmen membantu mempromosikan pariwisata Rejang Lebong dalam berbagai event nasional maupun internasional. Kolaborasi pusat dan daerah penting agar manfaat pariwisata bisa dirasakan masyarakat,” ujar Wamenpar.

Dalam kesempatan yang sama, delegasi Rejang Lebong juga memperkenalkan produk UMKM lokal, seperti Batik Kaganga, kopi, dan gula aren, sebagai bagian dari identitas dan daya tarik wisata daerah. ***