AHY saat menjadi pembicara dalam sesi Local Process pada acara World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Rabu (22/05/2024).
AHY saat menjadi pembicara dalam sesi Local Process pada acara World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Rabu (22/05/2024)

EKABAR.ID- Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menjadi pembicara dalam sesi Local Process pada acara World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Rabu (22/05/2024).
Dalam kesempatan tersebut,AHY menekankan urgensi perlunya tindakan dari WWF untuk mengatasi potensi kelangkaan air bersih di masa depan, demi mencapai air untuk kemakmuran bersama.

Aksi Begal di Jambi Viral, Uang Puluhan Juta Berserakan di Jalan!
Dalam pidatonya,AHY menyampaikan bahwa dengan pertumbuhan populasi global yang pesat, diperkirakan mencapai 10 miliar orang pada tahun 2050, pemerintah dan masyarakat di seluruh dunia harus segera mengatasi masalah kelangkaan lahan dan air.
“Ini adalah salah satu tantangan terbesar yang harus dihadapi manusia di abad ini,” kata AHY
Menurut AHY, pada tahun 2030, pasokan air bersih diprediksi akan berkurang hingga 40%, sementara kebutuhan pangan global akan meningkat hingga 60% dibandingkan dengan saat ini.
Ia menekankan bahwa tanpa tanah dan air, tidak akan ada pertanian, dan tanpa pertanian, tidak akan ada makanan.
“Jadi pada dasarnya, tanpa tanah dan air yang cukup, kita semua akan menghadapi kehancuran. Fakta ini seharusnya sudah cukup untuk mendorong kita bersatu, berkolaborasi, dan bertindak. Kita tidak bisa menanggung akibat dari ketidaktahuan dan keterlambatan,” kata AHY.
Menurut AHY, tema WWF ke-10 “Air untuk Kemakmuran Bersama” sangat relevan karena mencakup tiga prinsip utama yang saling berkaitan: pengelolaan air yang berorientasi pada “kemakmuran”, “aksesibilitas berkeadilan” yang mencerminkan distribusi antarwilayah, dan prinsip “keberlanjutan”.

Bantu Penanganan Banjir di Kabupaten Lebong, Ratusan Personel TNI Dikerahkan!
AHY mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam mewujudkan tema WWF tahun ini.
“Mari kita bersatu, mari kita berkolaborasi. Melalui forum bergengsi ini, saya berharap kita bisa menemukan solusi yang efektif dan segera mengambil tindakan,” ujar AHY.
Dalam sesi tersebut, hadir sebagai pembicara Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Presiden World Water Council Loic Fauchon, Presiden UCLG Ugur Ibrahim Altay, dan Menteri Perairan Maroko Nizar Baraka.(**)