Bupati Rejang Lebong bersama Dinas PUPRPKP Melakukan Titik Nol Jalan Penghubung Desa Lubuk Kembang dengan Desa Pagar Gunung
Bupati Rejang Lebong bersama Dinas PUPRPKP Melakukan Titik Nol Jalan Penghubung Desa Lubuk Kembang dengan Desa Pagar Gunung

EKABAR.ID – Meski diguyur hujan deras, Bupati Rejang Lebong, Drs. H. Syamsul Effendi, MM, menandai titik nol pembangunan Jalan Lubuk Kembang – Pagar Gunung. Acara berlangsung di area Bukit Basah Jumat (14/06/2024) yang menandai dimulainya tahap II proyek multiyears tersebut.
Dalam kesempatan itu, Bupati didampingi oleh Plt. Kadis PU Syamsul Ma’arif, Camat Curup Utara Popo Hartopo, S.Sos, Camat Bermani Ulu Drs. Hantoni, M.Si, dan Sekdes Lubuk Kembang Viktor Ismail.
Plt Kadis PU, Syamsul Ma’arif menjelaskan bahwa jalan yang dibangun tersebut memiliki panjang 4,1 KM dengan lebar 3,5 meter. Pembangunan dilakukan dengan cara hotmix dengan besaran anggaran sebesar Rp 10,7 miliar yang bersumber dari dana alokasi khusus.
Kegiatan pembangunan jalan tersebut dilaksanakan oleh CV Teknik Kualiva Engineering dan diawasi oleh CV Citra Kreatif Konsultan dengan waktu pengerjaan selama 180 hari.
“Pembangunan jalan ini ditargetkan selesai sebelum Desember 2024,” kata Syamul Ma’arif.
Sementara itu, Bupati Syamsul menjelaskan bahwa pembangunan ini merupakan lanjutan dari proyek tahap pertama yang telah selesai pada 2023, sepanjang 5,7 kilometer dengan anggaran Rp11 miliar. Secara keseluruhan, proyek jalan ini berfungsi sebagai jalur produksi pertanian, menghubungkan Curup Utara dan Bermani Ulu.

Baca Juga: Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, DLH Rejang Lebong Tanam Seribu Pohon

“Di sepanjang jalan ini terdapat perkebunan kopi milik petani. Dengan kondisi jalan yang baik, pengangkutan hasil panen akan lebih lancar. Ini menjadi prioritas kami, mengingat jalan ini tidak tersentuh selama lebih dari 20 tahun,” terang Bupati.
Sekretaris Desa Lubuk Kembang, Viktor Ismail, mengungkapkan rasa syukur atas pembangunan jalan ini. Jalan tersebut menjadi urat nadi ekonomi bagi petani kopi dari Desa Lubuk Kembang dan Pagar Gunung.
“Mayoritas warga kami adalah petani kopi. Dengan adanya akses jalan yang lebih baik, pengangkutan hasil panen akan lebih cepat dan efisien,” ungkap Viktor.
Viktor menambahkan bahwa titik nol yang ditandai Bupati berada di wilayah Dusun III, dikenal sebagai wilayah Pinggir Kuning. Proyek pembangunan Jalan Lubuk Kembang – Pagar Gunung merupakan langkah strategis dalam mendukung sektor pertanian Kabupaten Rejang Lebong, khususnya kopi, yang menjadi komoditas utama masyarakat setempat. Pemerintah berharap proyek ini tidak hanya meningkatkan perekonomian petani tetapi juga memperbaiki kualitas hidup warga di sekitarnya.(**)