
EKABAR.ID – Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) terus dipercepat untuk penyertipikatan tanah masyarakat di seluruh Indonesia, termasuk Provinsi Jawa Tengah.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bahkan turut hadir secara langsung di Desa Wonorejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, untuk menyerahkan 100 Sertipikat Tanah Elektronik pada Sabtu (13/07/2024).
“Dengan program PTSL ini, alhamdulillah kita bersama-sama bisa mencetak sekarang Sertipikat Tanah Elektronik lebih mudah lagi, lebih cepat lagi, dan kami yakinkan bahwa pengurusan ini bebas biaya,” kata Menteri AHY sembari menyerahkan sertipikat setelah melewati perjalanan berliku selama satu jam ke Desa Wonorejo.
AHY menyerahkan sertipikat secara door to door untuk berinteraksi langsung dan berdialog dengan masyarakat.
Dari aspirasi yang disampaikan, ternyata program PTSL di daerah ini mendapat respon positif dari masyarakat. AHY juga mengimbau agar masyarakat menjaga sertipikat tanah mereka dengan baik.
“Saya menitip pesan, mari kita jaga bersama sertipikat ini. Saya tahu ada yang sudah tinggal dari tahun 80-an, 90-an, sudah puluhan tahun tapi tidak punya sertipikat, itu berbahaya bisa diserobot orang. Jangan sampai diserobot ya Pak, Bu. Dengan sudah punya sertipikat, Bapak/Ibu sekalian sudah punya aset, harus dijaga baik-baik. Jangan sembarangan pinjamkan sertipikat ke orang yang tidak berwenang,” pesan AHY kepada masyarakat yang hadir dalam kegiatan itu.
AHY menjelaskan bahwa Kabupaten Semarang telah berhasil mendaftarkan tanah sebanyak 731.578 bidang, mencapai 89,7% dari target yang ditetapkan.
Program PTSL yang telah diimplementasikan di sana juga memberikan nilai tambah ekonomi sebesar Rp1,58 triliun, yang berasal dari berbagai sumber seperti Hak Tanggungan (HT), Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pajak Penghasilan (PPh), dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
“Mudah-mudahan semakin bergulir, semakin baik untuk negara, untuk pemerintah, dan juga kembali lagi untuk rakyat,” harap AHY.
Baca Juga: Komitmen Modernisasi Layanan Pertanahan, Menteri AHY Serahkan Sertipikat Tanah Wakaf Elektronik
Sebagai informasi tambahan, Kementerian ATR/BPN saat ini sedang giat mempercepat penerbitan Sertipikat Tanah Elektronik di seluruh Indonesia sesuai arahan Presiden Joko Widodo.
Sampai dengan Juli 2024, lebih dari 135.000 Sertipikat Tanah Elektronik telah diterbitkan dan program ini akan terus dipercepat ke depannya.
Dalam kunjungan kerjanya hari ini, Menteri AHY didampingi oleh Pembina IKAWATI ATR/BPN, sejumlah Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menteri, Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Tengah, dan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Semarang.
Turut hadir pula Wakil Bupati Semarang, perwakilan Anggota DPR RI dan DPRD Kabupaten Semarang, serta Forkopimda setempat.(**)