BACA JUGA: Jumat Berkah Sasar Masyarakat Papua Barat dan Papua Barat Daya, Kodam Kasuari Bagikan Paket Sembako
Menyikapi situasi yang semakin memanas menjelang Pemilu, diprediksi akan meningkat, penting bagi prajurit untuk tidak terpancing atau terprovokasi. Mereka diharapkan mampu menjaga sikap untuk menahan diri dalam menghadapi kondisi yang semakin tegang.
“Kemampuan yang dimiliki tidak dimaksudkan untuk merugikan orang lain, namun untuk digunakan menghadapi situasi yang sedang dihadapi saat ini. Apabila ada upaya untuk memancing provokasi atau hal-hal sejenis, saya tidak akan terlibat karena rakyat bukanlah lawan yang harus dihadapi. Musuh sebenarnya adalah mereka yang berupaya merusak dan mengganggu kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia di wilayah yang menjadi tugas kita,” pesang Pangdam Kasuari.
Kepada para prajurit, ia juga meminta agar tidak bersikap apatis terhadap situasi yang tengah berlangsung saat ini. Sebagai prajurit, penting untuk memahami dengan baik kondisi yang sedang dihadapi oleh Indonesia, terutama dalam lingkup wilayah tugas mereka.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam Kasuari memberikan pesan kepada anggota-anggotanya agar melakukan inovasi yang bertujuan untuk kemajuan dan keunggulan secara menyeluruh.
Ia menekankan agar seluruh anggota TNI menghindari terlibat dalam jaringan perdagangan barang-barang ilegal. Meskipun menghadapi situasi yang menuntut, anggota TNI diingatkan untuk tetap berada di sisi masyarakat dan terus memberikan bantuan kepada mereka. Kegiatan teritorial harus tetap dilaksanakan guna membantu mengatasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat.

BACA JUGA: Peduli Dunia Pendidikan, Satgas 623/BWU Bantu Renovasi Sekolah di Tambrauw
“Saya ingin kalian loyal dan kompak karena Panglima TNI, Kasad sudah menekankan hal tersebut bahwa TNI itu Prima (Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif), intinya diharapkan kalian jago di bidang dan ditugas masing-masing. Jadi jangan mau kita dipecah-pecah dan diadu domba. Saya yakin kalian mempunyai militansi yang tinggi walaupun kalian bertugas dengan berbagai macam perbedaan, kalian harus loyal dan kompak karena tugas kita ini adalah tugas yang mulia,” sampai Pangdam Kasuari.Gelar pasukan yang dilaksanakan ini merupakan bentuk pemeriksaan kesiapan personel dan materiil dari satuan-satuan yang berada di bawah Kodam XVIII/Kasuari. Hal ini dilakukan sebagai langkah awal dalam mengantisipasi kemungkinan adanya perkembangan situasi yang dapat terjadi di masa mendatang.
Dalam kegiatan ini, turut serta Kasdam XVIII/Kasuari, Brigjen TNI Yusuf Ragainaga, Kapoksahli Pangdam, Irdam, pejabat-pejabat tinggi Kodam, Komandan Kodim beserta personel dari Kodim 1801/Manokwari, serta personel dari berbagai satuan di Kodam termasuk Yonif 761/KA.(**)