BACA JUGA: Cegah Aksi Penimbunan Beras, Polisi Sisir Pasar di Rejang Lebong
“Melalui MoU ini, kita sepakat mengembangkan paket wisata bersama. Contohnya, wisatawan datang ke Bengkulu pada Jumat, lalu berkunjung ke destinasi kota ini, bermalam, dan keesokan harinya menikmati wisata Rejang Lebong sebelum pulang lewat Bandara Fatmawati,” jelas Wali Kota.
Kerja sama ini diharapkan tidak hanya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Bupati Rejang Lebong menambahkan bahwa daerahnya memiliki 99 destinasi wisata alam unggulan yang tersebar di hampir seluruh kecamatan.
“Contohnya, Air Terjun Curup Lekat yang sudah dilengkapi olahraga canyoneering dan sangat diminati pengunjung. Bahkan pengunjung harus mendaftar lebih dulu karena kuotanya terbatas,” ungkapnya.
Selain itu, olahraga meluncur di tebing air terjun juga dikembangkan di Air Terjun Trim Muara Karang di Desa Belitar Seberang.
“Kami menargetkan bukan hanya wisatawan lokal, tapi juga wisatawan mancanegara,” tambahnya.
Usai penandatanganan MoU, rombongan mengunjungi SPN Polda Bengkulu, melaksanakan salat Jumat berjemaah bersama Kepala SPN Kombes Pol Andi Dady, NEEP, SIK, serta meninjau Danau Mas Harun Bastari dan Balai Diklat di Desa Mojorejo yang akan menjadi lokasi Sekolah Garuda. ***
